<body><script type="text/javascript"> function setAttributeOnload(object, attribute, val) { if(window.addEventListener) { window.addEventListener('load', function(){ object[attribute] = val; }, false); } else { window.attachEvent('onload', function(){ object[attribute] = val; }); } } </script> <div id="navbar-iframe-container"></div> <script type="text/javascript" src="https://apis.google.com/js/platform.js"></script> <script type="text/javascript"> gapi.load("gapi.iframes:gapi.iframes.style.bubble", function() { if (gapi.iframes && gapi.iframes.getContext) { gapi.iframes.getContext().openChild({ url: 'https://www.blogger.com/navbar/6911493868534090098?origin\x3dhttp://megateusofe.blogspot.com', where: document.getElementById("navbar-iframe-container"), id: "navbar-iframe" }); } }); </script>

Ma-Ta

8.6.13 by MORIBAYU

Aku tak pernah rabun~Tapi aku suka memakai cermin mata.
Ada bermacam gaya dan rupa.Tapi semuanya bercat hitam.
'Biar sentiasa ternampak bijak'~Itu pesan dari seorang teman.
Kata dia buatkan aku terfikir.Apa nampak bodoh jika mata terang ?.
Jika rabun itu bijak~Mungkin jika buta...pasti itu PINTAR paling AGUNG !

| 4 comments »

Masak

6.6.13 by MORIBAYU

Aku selalu terlupa yang aku adalah seorang pemakan sayur.
Sehinggalah aku terleka mengunyah sepotong daging bakar.
Ketika itu,aku akan rasa sangat bersalah.Seperti terbuat dosa.
Ah ! ~Hidup ini hanya untuk sekali.Jadi makan sajalah bukan ?.

| 2 comments »

Everybody Knew~Michael Clemenger

4.6.13 by MORIBAYU

Holding me around the waist he drew me close to him. 
And which of us do you prefer, Michael ? 
You can tell me, it won't get back to Brother Price.

~

Buku untuk bulan ini.Harap aku akan punya banyak waktu untuk menghabiskan bacaan.

| Sila Tinggalkan Komen Anda Di sini »

Tuhan Tua

2.6.13 by MORIBAYU

Berjalan Seorang perlahan melewati deretan beratus Patung-Patung Usang.
Membuatkan aku terfikir jauh.

Tentang~Dimanakah segala keagungan kekal milik Tuhan-Tuhan Tua ini sekarang ?.
Sekarang semuanya kekal mematung bisu,terbiar diri dilacur pada mata soket-mata kamera pengunjung musium yang tak putus-putus datang menghampiri dan menjauh pulang.

Masih juga menerima kunjungan penganut setia.
Bedanya kini~Tuhan-tuhan tua ini.Tidak lagi tersembunyi kukuh di dalam kegelapan sebalik Dewan Suci candi purba.

Tiada juga menerima alunan gemersik alunan mentra dari sang pemuja setia.
Tiada lagi di simbah haruman semerbak abu-abu setanggi dari dupa.

Tuhan Tua kini,hanya terdampar lesu di simbah cerah dunia yang sentiasa berubah.
Terlanjang segala maruah dan keagungan.Kini hanya mampu berdiri lesu,di atas lantai sejuk berdebu.

Kelaparan kekal membatu dek tak terhidang dulang sembahan.

Tuhan yang dulu maha kekal hebat menjadi mangsa pujaan.
Kini hanya hebat menjadi mangsa kerakusan komersial dari tuhan-tuhan baru


~yang bernama MANUSIA.

| 2 comments »

Profil

Carian Data

Catatan Terbaru

Catatan Pembaca

Koleksi Arkib

Pautan Web

Daftar Masuk

Segala bahan-bahan Media (Photo & Ilustrasi Lukisan) dan Bahan Penulisan (Puisi-Pandangan dan Luahan) adalah hak kekal milik peribadi Penulis Blog 'Aku Pelukis'.Segala pengeluaran bahan dan pindah milik isi kandungan blog tanpa keizinan penulis,adalah dilarang sama sekali.
Aku Pelukis is powered by Blogger and Blogger Templates. Theme is designed by Fauxzen